ATHEIS
vs TAUHID
Di sebuah kelas, setelah selesai mengajar, seorang guru atheis mencoba menanamkan paham atheis kepada murid-murid SDnya dengan sejumlah pertanyaan.
Guru: ‘Anak-anak, kalian lihat meja?’
Murid2: ‘Lihat Pak Guru’
Guru: ‘Berarti meja ini ada’
Pertanyaan yang sama terus ditanyakan untuk hampir semua benda yang ada di dalam kelas. Dan jawaban para muridpun tetap sama serta kesimpulan yang dibuat sang gurupun juga sama, bahwa semua itu ada. Lewat tanya jawab itu sang guru ingin mengatakan kepada muridnya bahwa SESUATU ITU ADA KALAU BISA DILIHAT.
Terakhir sang guru bertanya, ‘Anak-anak kalian lihat Tuhan?’
Murid2: ‘Tidak Pak Guru’
Guru: ‘Berarti Tuhan itu…tidak ada’
Kelas menjadi heboh. Kalau ditanya apakah Tuhan ada? Pasti murid-murid serempak menjawab, ‘Adaaaaa.’ Tapi Karena pertanyaannya melihat Tuhan maka pasti jawaban tidak melihat. Pesan dari tanya jawab terakhir ini adalah JIKA SESUATU TIDAK BISA DILIHAT MAKA SESUATU ITU TIDAK ADA.
Beberapa saat kemudian, seorang murid maju ke depan kelas dan berdiri di samping sang guru, lalu bertanya kepada teman-temannya, ‘Teman-teman, kalian lihat akalnya Pak Guru?’
‘Tidaaak’, jawab mereka serempak.
Dengan santainya sang murid berkata, ‘Berarti Pak Guru tidak punya akal’.
Sobat, apa pesan yang ingin disampaikan oleh si murid dengan pertanyaannya untuk menolak 2 kesimpulan dari gurunya?
Di sebuah kelas, setelah selesai mengajar, seorang guru atheis mencoba menanamkan paham atheis kepada murid-murid SDnya dengan sejumlah pertanyaan.
Guru: ‘Anak-anak, kalian lihat meja?’
Murid2: ‘Lihat Pak Guru’
Guru: ‘Berarti meja ini ada’
Pertanyaan yang sama terus ditanyakan untuk hampir semua benda yang ada di dalam kelas. Dan jawaban para muridpun tetap sama serta kesimpulan yang dibuat sang gurupun juga sama, bahwa semua itu ada. Lewat tanya jawab itu sang guru ingin mengatakan kepada muridnya bahwa SESUATU ITU ADA KALAU BISA DILIHAT.
Terakhir sang guru bertanya, ‘Anak-anak kalian lihat Tuhan?’
Murid2: ‘Tidak Pak Guru’
Guru: ‘Berarti Tuhan itu…tidak ada’
Kelas menjadi heboh. Kalau ditanya apakah Tuhan ada? Pasti murid-murid serempak menjawab, ‘Adaaaaa.’ Tapi Karena pertanyaannya melihat Tuhan maka pasti jawaban tidak melihat. Pesan dari tanya jawab terakhir ini adalah JIKA SESUATU TIDAK BISA DILIHAT MAKA SESUATU ITU TIDAK ADA.
Beberapa saat kemudian, seorang murid maju ke depan kelas dan berdiri di samping sang guru, lalu bertanya kepada teman-temannya, ‘Teman-teman, kalian lihat akalnya Pak Guru?’
‘Tidaaak’, jawab mereka serempak.
Dengan santainya sang murid berkata, ‘Berarti Pak Guru tidak punya akal’.
Sobat, apa pesan yang ingin disampaikan oleh si murid dengan pertanyaannya untuk menolak 2 kesimpulan dari gurunya?
Komentar
Posting Komentar